Ladies, apakah Anda salah satu orang tua yang kadang merasa tidak
tega melihat bayi Anda mendapat banyak seakali suntikan ketika masih
sangat kecil? Kemudian Anda berpikiran untuk menunda pemberian vaksinasi
dan imunisasi?
Berikut ini adalah penjelasan Laurel Schultz,
seorang dokter anak asal Amerika, yang dilansir dari situs
babycenter.com. Menurut dokter Laurel, menunda pemberian vaksin dan
imunisasi pada anak tidak mempengaruhi reaksi anak pada vaksin.
Riset
terbaru dari University of Louisville membuktikan bahwa anak yang
disuntik vaksin tidak memiliki masalah jangka panjang dengan
terlambatnya perkembangan atau pun menjadi autis dibanding anak yang
ditunda pemberian vaksinnya.
Sejauh ini, para peneliti meyakini
bahwa kalau pun anak Anda mengalami efek samping, hal ini tidak akan
setara jika dibandingkan dengan keuntungan dari diberikannya vaksin
lebih dini. Misalnya jika Anda memberikan vaksin pada balita, anak ini
mungkin akan mengalami efek samping seperti demam selama sehari dua
hari.
Namun, jika Anda menunda pemberiannya hingga anak ini lebih
besar, anak tetap akan mengalami efek samping yang sama ditambah dengan
resiko lebih besar terkena penyakit.
Nah Ladies, memberikan si
kecil banyak suntikan vaksinasi dan imunisasi kadang memang menimbulkan
perasaan iba, namun sejatinya melihat anak terkena penyakit akan lebih
menyakitkan bukan?
http://www.vemale.com/topik/kesehatan-anak/30019-pentingnya-memberikan-imunisasi-dan-vaksinasi-pada-balita.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar